DAMPAK LATIHAN LOMPAT TALI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN LONCAT VERTIKAL PEMAIN BOLA VOLI
DOI:
https://doi.org/10.64974/jnf.v3i3.83Keywords:
Lompat tali, Daya ledak otot tungkai , pemain voli, vertical jump testAbstract
Latar belakang: Daya ledak merupakan kemampuan otot atau sekelompok otot untuk menghasilkan kekuatan kontraksi tinggi dalam waktu yang singkat atau secara eksplosif. Daya ledak otot merupakan komponen fisik yang menunjang aktivitas fisik terutama pada gerakan melompat. Terdiri dari dua komponen utama yaitu kecepatan dan kekuatan. Latihan lompat tali dapat digunakan sebagai salah satu metode latihan untuk meningkatkan nilai daya ledak otot tungkai. Tujuan: Mengetahui dampak latihan lompat tali terhadap peningkatan daya ledak otot tungkai. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian one group pre-test dan post-test yang dilaksanakan di bulan Februari-Maret 2025, 12 kali perlakuan selama 4 minggu, di Gor Soedriman Pandana Merdeka Semarang dengan jumlah subjek sebanyak 20 orang. Jumlah subjek disesuaikan dengan jumlah anggota yang hadir pada hari pengambilan data dan yang memenuhi kriteria yang sudah ditentukan. Alat ukur yang digunakan yaitu Vertical Jump Test. Hasil: Hasil uji beda pre-test dan post-test didapatkan p=0.001 (p<0.05). Kesimpulan: Latihan lompat tali memiliki dampak terhadap peningkatan daya ledak otot tungkai terhadap pemain voli.
Downloads
References
Ambarwati, D. R., Widiastuti, W., & Pradityana, K. (2017). Pengaruh daya ledak otot lengan, kelentukan panggul, dan koordinasi terhadap keterampilan tolak peluru gaya O’Brien. Jurnal Keolahragaan, 5(2), 207-215.
Bintoro. (2015). Latihan Split Jump dan Knee Tuck Jump untuk Meningkatkan Power Otot Tungkai dan Kemampuan Melakukan Smash Kedeng. Journal of Sport Sciences and Fitness, 4(3), 40-47.
Budiarsa, I. N., Kanca I. N., Putu, N., & Sri, D. (2014). Pengaruh Pelatihan Single Leg Hops Terhadap Kekuatan dan Daya Ledak Otot Tungkai. E-Journal IKOR Universitas Pendidikan Ganesha Jurusan Ilmu Keolahragaan (Volume I Tahun 2014).
Carroll, T. J., Riek, S., & Carson, R. G. (2001). Neural adaptations to resistance training: implications for movement control. Sports medicine, 31, 829-840.
Cengizel, C. A. G. D. A. S., Oz, E., & Cengizel, E. (2022). Short-term Plyometric and Jump Rope Training Affect On Body Profile and Athletic Perfomance in Adolescent Basketball Players. International Journal of Sport Studies for Health, 5(2).
Chu, D. A., & Myer, G. D. (2013). Plyometrics. Human Kinetics.
Davies, G., Riemann, B. L., & Manske, R. (2015). Current Concepts of Plyometric Exercise. International Journal of Sports Physical Therapy, 10(6), 86–760.
Faidlullah, H. Z. (2009). Pengaruh Latihan Pliometrik Depth Jump dan Knee Tuck Jump Terhadap Hasil Tendangan Lambung Atlit Sepak Bola Pemula di SMP Al-Firdaus Surakarta (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta).
Hammami, M., Gaamouri, N., Ramirez-Campillo, R., Shephard, R. J., Bragazzi, N. L. Chelly, M. S., …& Gaied, S. (2021). Effects of High-intensity Inteval Training and Plyometric Exercise on the Physical Fitness of Junior Male Handball Players. European Review for Medical and Pharmacological Sciences, 25(23), 7380-7389.
Irawan, Y. F., Tohirin, T., & Purwadi, P. (2022). Pengaruh Latihan Skipping terhadap Tinggi Loncatan pada Siswa Ekstrakurikuler Bola Voli MI Sultan Agung Kalibangkang. Jurnal Pendidikan Tambusai, 6(2), 15284-15290.
Julianti, E., Chaniago, H., & Fachruddiana, F. (2021). Pelatihan Lompat Tali Untuk Peningkatan Aktifitas Fisik Santri. Prosiding Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat 2021 (SNPPM-2021).
Kurniawan, G. P. D., & Nasirudin, Y. (2023). Pengaruh Latihan Plyometric Terhadap Daya Ledak Otot Tungkai. Jurnal Fisioterapi Dan Kesehatan Indonesia, 3(1), 30-36.
Ningsih, T. W., Hartati, H., & Aryanti, S. (2018). Latihan Shuttle Run Terhadap Hasil Dribble Bola Basket Siswa Putra Kelas X. Altius: Jurnal Ilmu Olahraga dan Kesehatan, 7(1).
Nugroho, R. A., Yuliandra, R., Gumantan, A., & Mahfud, I. (2021). Pengaruh Latihan Leg Press dan Squat Thrust Terhadap Peningkatan Power Tungkai Atlet Bola Voli. Jendela Olahraga, 6(2), 40-49.
Oktaviany, D. D., & Riyanto, A. (2017). Perbedaan Pengaruh Latihan Rope Jump dan Squat Jump Dengan Metode Interval Terhadap Daya Ledak Otot Tungkai Pemain Bola Voli (Doctoral dissertation, Universitas' Aisyiyah Yogyakarta).
Partavi, S. (2013). Effects of 7 Weeks of Rope-jump Training on Cardiovascular Endurance, Speed, and Agility in Middle School Student Boys. Sport Science, 6(2): 40-43.
Permatasari, I., Islam, F., & Ahmad, H. (2020). Beda Pengaruh Latian Standing Jump dan Hurdle Hoping Terhadap perubahan Daya Ledak Otot Tungkai Pada Siswa Pemain Bola Voli. Media Fisioterapi Politeknik Kesehatan Makassar, XII(1), 1–10
Pourheydari, S., Sheikhhoseini, R., & Hosseini, S. G. (2018). Dynamic Balance and Core Endurance in Male and Female Volleyball Players in Kerman Province. Journal of Clinical Physiotherapy Research, 3(2), 64-69.
Pratiwi, E., Barikah, A., & Asri, N. (2020). Perbandingan Kebugaran Jasmani Atlet Bolavoli Indoor dan Bolavoli Pasir PBVSI Provinsi Kalimantan Selatan. Jurnal Olympia, 2(1), 1-7.
Putra, R. (2017). Pengaruh Latihan Pliometrik (Jump To Box) dan Latihan Skipping Terhadap Tinggi Lompatan Siswa Ekstrakulikuler Sepak Bola SMA Negeri 5 Bandar Lampung. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unversitas Lampung.
Suwardi (2013). Hubungan Power Otot Tungkai, Kelenturan Togok dan Motivasi Berprestasi dengan Kemampuan Melakukan Smash Normal pada- Permainan Bola Voli Siswa Peserta Ekstrakurikuler SMP Negeri 3 Pondidaha.
Untoro, A. T., Supriyadi, M., & Syafutra, W. (2024). Penerapan Latihan Skipping Terhadap Daya Ledak Otot Tungkai Pada Pemain Club Bola Voli B. Srikaton Musi Rawas. Jurnal Binagogik, 11(1), 175-181.
Utomo, Budi (2010). Hubungan Antara Kekuatan Otot dan Daya Tahan Otot Anggota Gerak Bawah dengan Kemampuan Fungsional Lanjut Usia. Tesis. Surakarta : Program Pasca Sarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Widiantara, I. M. A., Lesmana, S. I., & Muliarta, I. M. (2013). Peningkatan Vertical Jump Pada Latihan Isometrik Otot Ekstensor Knee Dan Plantar Fleksor Ankle Sama Dengan Latihan Konvensional Mahasiswa Fisioterapi S1 Reguler Di Universitas Udayana. Fakultas Kedokteran Universitas Udayana.
Zhao, Q., Wang, Y., Niu, Y., & Liu, S. (2023). Jumping Rope Improves the Physical Fitness of Preadolescents Aged 10-12 years: a meta-analysis. Journal of Sports Science & Medicine, 22(2), 367.
											Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Tsabitah Putri Zubaidah -, Dwi Kurniawati, Sugiono, Nurul Fithriati Haritsa

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
						




