KORELASI DURASI DUDUK TERHADAP TERJADINYA NYERI PUNGGUNG BAWAH PADA SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA

Authors

  • Ikhsan Mahara - Jurusan Poltekkes Kemenkes Surakarta
  • Sugiono Jurusan Fisioterapi Poltekkes Kemenkes Surkarta
  • Herdianty Kusuma Jurusan Fisioterapi Poltekkes Kemenkes Surkarta

Abstract

Latar belakang: Pelajar menghabiskan waktu atau melakukan kegiatan dalam posisi duduk yang lama. Duduk di kursi selama 8 jam atau lebih dapat meningkatkan ketegangan pada otot punggung. Ketegangan otot menjadi salah satu penyebab risiko terhadap timbulnya penyakit salah satunya adalah nyeri punggung bawah. Nyeri punggung bawah merupakan masalah kesehatan yang umum dialami oleh pelajar karena pola duduk yang tidak ergonomis dan minimnya aktifitas fisik, oleh karena itu, penting untuk memahami faktor-faktor yang mempengaruhi timbulnya resiko nyeri punggung bawah terutama durasi duduk. Tujuan: Mengetahui korelasi durasi duduk                        terhadap terjadinya nyeri punggung bawah pada siswa sekolah menengah pertama, dengan memahami hubungan ini, diharapkan dapat mengambil langkah-langkah preventif untuk mengurangi risiko terjadinya nyeri punggung bawah pada pelajar, seperti dengan memperhatikan durasi duduk saat proses belajar mengajar di sekolah dan memberikan peregangan setiap satu atau dua jam sekali dalam posisi berdiri. Metode: Jenis penelitian ini bersifat observasional analitik dengan pendekatan cross sectional, data dikumpulkan melalui kuisioner yang berisi durasi duduk dan gejala nyeri punggung bawah yang dialami siswa, data dianalisis dengan uji statistik untuk mengetahui hubungan antara durasi duduk terhadap nyeri punggung bawah pada siswa SMP. Hasil: Hasil nilai signifikansi atau nilai p <,000 yang berarti terdapat hubungan antara duduk lama terhadap terjadinya gejala nyeri punggung bawah pada siswa. Nilai koefisien korelasi didapatkan sebesar (r)=0,687 yang artinya kedua variabel memiliki hubungan kuat. Kesimpulan: Terdapat korelasi yang kuat antara durasi duduk terhadap terjadinya nyeri punggung bawah pada siswa sekolah menengah pertama.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ahmad, N. A., Septadina, I. S., & Fatimah, N. (2019). Hubungan Durasi dan Posisi Duduk dengan Keluhan Nyeri Punggung Bawah pada Anak Usia 12–15 Tahun. Sriwijaya University Repository.Sriwijaya University Repository+1karyailmiah.unisba.ac.id+1

Amelia, D., & Putri, R. P. (2021). Hubungan Lama Duduk dengan Kejadian Nyeri Punggung Bawah pada Siswa Sekolah Menengah Atas. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 9(1), 55–62.

Islami, A. D. (2022). Relationship Between Sitting Duration and Complaints of Low Back Pain in Online Motorcycle Taxi Drivers in Bangkalan. Health and Medical Journal, 5(2), 45–52.

Junita, R. G., Pristianto, A., Supriyadi, A., & Susilo, T. E. (2021). Hubungan Aktivitas Duduk Lama Dengan Keluhan Musculoskeletal Pada Punggung Bawah: Critical Review. FISIO MU: Physiotherapy Evidences, 2(3), 150–161. https://doi.org/10.23917/fisiomu.v2i3.15199.

Kalumbang, N. R., Rizqi, J., & Pascawati, N. A. (2021). Prolonged Sitting Causes Lower Back Pain For Nursing Students In Yogyakarta, Indonesia. Jurnal Keperawatan Respati Yogyakarta.E-Journal Universitas Sam Ratulangi+4Nursing Jurnal+4Journals at UM Surabaya+4

Pangestu, A. D., & Kurniawati, N. (2022). Hubungan Lama Duduk Dan Lama Berdiri Dengan Nyeri Punggung Bawah Miogenik Pada Pekerja Perusahaan Periklanan Online Dan Perusahaan Industri Otomotif. Jurnal Fisioterapi Dan Kesehatan Indonesia, 2(1), 2807–8020.

Santoso, H., & Widyaningsih, F. (2020). Pengaruh Posisi dan Lama Duduk terhadap Nyeri Punggung Bawah pada Pelajar Sekolah Menengah Pertama. Jurnal Ergonomi dan Kesehatan Kerja, 12(2), 101–108.

Yuliana, S., & Wulandari, M. (2022). Hubungan Aktivitas Duduk dengan Keluhan Muskuloskeletal pada Remaja. Jurnal Fisioterapi dan Rehabilitasi, 5(3), 78–85.

Park, S. M., Kim, H. J., Jeong, H., Kim, H., Chang, B. S., Lee, C. K., & Yeom, J. S. (2018). Longer sitting time and low physical activity are closely associated with chronic low back pain in population over 50 years of age: a cross-sectional study using the sixth Korea National Health and Nutrition Examination Survey. Spine Journal, 18(11), 2051–2058.

Sari, D. R. Y., Hargiani, F. X., Kasimbara, R. P., & Fariz, A. (2023). Hubungan Durasi Duduk Dengan Keluhan Nyeri Punggung Bawah Pada Kelompok Pengajian Di Rumbia Kab. Lampung Tengah. Jurnal Keperawatan Muhammadiyah, 0(0). https://doi.org/10.30651/jkm.v0i0.16742

Verywell Health. (2024). What Happens to the Body After Sitting Down for Too Long? Retrieved from https://www.verywellhealth.com/sitting-down-8629219Verywell Health+1New York Post+1

New York Post. (2025). Sitting still for this amount of time is related to high risk of neck pain, study says. Retrieved from https://nypost.com/2025/05/01/health/sitting-still-for-this-amount-of-time-is-related-to-high-risk-of-neck-pain-study-says/

Downloads

Published

2025-02-28

How to Cite

-, I. M., Sugiono, & Herdianty Kusuma. (2025). KORELASI DURASI DUDUK TERHADAP TERJADINYA NYERI PUNGGUNG BAWAH PADA SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA. Jurnal Nasional Fisioterapi (JURNAFISIO), 3(1), 33–44. Retrieved from https://jurnafisio.com/index.php/JF/article/view/61